Sukses Diet Golongan Darah O
Menjaga berat badan itu bukan hanya agar terlihat menarik. Menjaga berat badan itu juga sebagai upaya agar selalu sehat. Untuk menjaga berat badan atau menurunkan berat badan, ada berbagai metode termasuk berbagai gaya diet, seperti diet makanan tertentu, diet rendah karbohidrat, diet tinggi protein, diet berdasarkan golongan darah seperti diet golongan darah O, diet golongan darah B, diet golongan darah lainnya.
Siapa Pencetus Diet Golongan Darah O?
Pencetus metode diet golongan darah O ini adalah Peter J. D’Adamo. Teori yang disampaikan oleh Peter J. D’Adamo ini cukup sederhana bahwa makanan itu langsung berpengaruh kepada darah. Orang awam pun bisa merasakan perbedaan banyak makan makanan berlemak dan banyak makanan berserat. Itulah bukti kalau makanan berpengaruh kepada darah.
Ketika memakan makanan yang kadar garamnya sangat tinggi, kepala pusing. Ini merupakan salah satu gejala pasokan darah segar penuh oksigen terhambat oleh pengaruh garam. Ada makanan tertentu yang tidak cocok dimakan oleh orang tertentu tetapi tidak memberikan pengaruh apa-apa kepada orang lain. Ini juga yang membuat Peter J. D’Adamo berkeyakinan bahwa jenis golongan darah mempengaruhi pencernaan manusia.
Jadi diet golongan darah ini akan membantu masing-masing pemilik golongan darah untuk mengonsumsi makanan yang cocok dengan kebutuhannya. Misalnya, orang yang mempunyai golongan darah O, melakukan diet golongan darah O dengan ketentuan tertentu sehingga apa yang dikonsumsinya akan lebih mudah diserap oleh tubuhnya.
Orang dengan golongan darah A yang sangat sensitif, kreatif, dan juga disebut sebagai orang-orang yang lebih dekat ke unsur tanah, menurut Peter J. D’Adamo, mereka ini lebih tepat kalau menjadi vegetarian. Dalam hal berolahraga, orang dengan golongan darah A ini dianjurkan untuk tidak berolahraga yang berat-berat, tapi cukup dengan olahraga santai tapi harus membakar kalori dengan cepat.
Olahraga pernapasan seperti tai chi dan Yoga cocok untuk aktivitas yang menemani diet golongan darah A. Sedangkan untuk diet golongan darah O, menurut Peter J. D’Adamo, mereka lebih tepat mengonsumsi makanan tinggi protein hewani. Suatu diet yang bertolak belakang dengan orang-orang dengan golongan darah A.
Lebih Jauh Tentang Diet Golongan Darah O
Peter J. D’Adamo mengatakan kalau makanan yang paling baik adalah makanan yang bisa berfungsi sebagai obat. Makanan yang akan memberikan energi kepada tubuh dan bukan makanan yang akan menjadi penyakit dan memberikan efek menurunnya stamina sehingga kegiatan tidak efektif.
Untuk semua golongan darah, Peter J. D’Adamo membagi jenis makanan menjadi tiga, yaitu makanan yang bermanfaat, makanan yang diperbolehkan untuk dimakan atau makanan netral saja, dan makanan yang merusak ketahanan tubuh atau makanan beracun.
Diet golongan darah O menganjurkan bahwa pengikutnya untuk memakan jenis daging yang berasal dari hewan berkaki empat, seperti, daging sapi, kerbau, domba, rusa. Jenis protein hewani yang berasal dari ikan, seperti, ikan kod, trout, kakap merah dan ikan nila.
Walaupun sedang diet golongan darah O, gizi seimbang tetap harus diperhatikan juga. Jadi masih sah-sah saja bila akan memakan kacang-kacangan, seperti, kacang polong sebagai sarana mendapatkan sumber protein nabati.
Sayuran seperti bayam, brokoli, bit, dan buah-buahan seperti buah plum dan buah ara. Bahan makanan tersebut masih bisa dimakan dalam diet golongan darah O ini. Produk turunan susu, seperti keju mozzarella dan krim tanpa lemak, tidak juga menjadi musuh bagi penganut diet golongan darah O.
Makanan Netral dalam Diet Golongan Darah O
Sumber makanan yang masih boleh dimakan walau tidak memberikan banyak manfaat bagi pengikut diet golongan darah O, di antaranya adalah daging yang berasal dari hewan berkaki dua, seperti ayam, kalkun, dan beberapa jenis ikan seperti ikan, udang, lobster, kerang, kepiting, tiram ikan salmon, dan tiram. Daging kelinci pun ternyata tidak terlalu memberikan manfaat bagi diet golongan darah O.
Jenis-jenis kacang-kacangan, seperti kacang hijau, kacang polong, kacang panjang, dan biji bunga matahari, tidak terlalu bermanfaat bagi tubuh orang yang yakin dengan diet golongan darah O. Untuk makanan dari produk susu yang masuk dalam kategori makanan yang boleh dikonsumsi dalam diet golongan darah O, adalah mentega, keju dari susu kambing, dan keju dari olahan kedelai.
Wortel, bawang putih, asparagus, seledri, jamur, paprika, tomat di antara sayuran yang masih boleh dimakan. Untuk buah-buahan yang termasuk dalam makanan yang masih boleh dimakan dalam diet golongan darah O ini, adalah apel, aprikot, pisang, kurma, mangga, pepaya, persik, nanas dan kismis.
Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi
Makanan yang dianggap sebagai makanan yang bisa bersifat racun dalam diet golongan darah O, adalah daging babi, angsa, ikan lele, telur ikan dan gurita. Golongan makanan tersebut menghambat kemampuan tubuh mengolah dan mencerna makanan tersebut sehingga tubuh bisa menjadi lemas atau tidak bisa berfungsi dengan efektif.
Selian itu, orang yang mengikuti diet golongan darah O ini diharuskan menghindari kacang-kacangan seperti kacang merah. Kacang mete yang terkenal lezat itu pun tidak boleh dikonsumsi oleh Anda yang mengikuti diet golongan darah O. Kalau makan roti, tidak boleh menggunakan selai kacang yang terkenal gurih, manis tersebut. Kacang kenari juga tidak boleh dimakan.
Diet Golongan Darah O dan Diet Lainnya
Para ahli boleh saja berpendapat macam-macam. Namun, siapa yang paham dengan tubuh sendiri selain orang yang bersangkutan. Jadi boleh-boleh saja mengikuti diet golongan darah O atau diet golongan darah lainnya.
Tetapi, yang patut diperhatikan bahwa tidak semua bahan makanan yang tertulis di panduan diet golongan darah O tersebut mudah didapatkan di daerah masing-masing. Apalagi ada harga makanan yang tidak terjangkau.
Oleh karena itu, makan makanan dengan asupan gizi seimbang adalah diet yang terbaik yang bisa dilakukan. Makan dengan perlahan dan makan tidak dalam porsi yang terlalu besar merupakan pilihan lain untuk berdiet dengan sehat.
Kalau pun ingin mengombinasikan beragam macam gaya berdiet, termasuk dengan diet golongan darah O, tidak menjadi masalah asalkan sangat tahu dengan kondisi tubuh dan tidak terlalu memaksakan diri untuk mengikuti satu macam diet tertentu. Berdiet tanpa berolahraga juga menjadi kurang baik.
Berat badan yang menurun bisa mempengaruhi performa tubuh dan pipi bisa terlihat turun. Sedangkan kulit menjadi keriput. Tetapi kalau penurunan berat badan secara bertahap dan diikuti dengan olahraga yang teratur, kulit wajah tidak akan terlihat kendur dan menurun. Begitu pun dengan kondisi kulit pada bagian tubuh yang lainnya.
Asupan air ke dalam tubuh juga harus dijaga. Makanan berminyak dan berlemak harus sedikit dikurangi. Kenikmatan makanan itu terletak pada bagaimana persepsi terhadap makanan tersebut. Makanan yang mahal sekali pun belum tentu memberikan kenikmatan yang diharapkan. Seringkali malah makanan yang sederhana yang dibuat dengan penuh cinta lebih terasa nikmat.
Terutama kalau dimakan bersama dengan orang-orang tercinta pada saat makan tidak terburu-buru. Makan sambil diselingi dengan senda gurau dan berbagi cerita akan membuat makanan terasa lebih nikmat dan menyehatkan. Jadi, santai saja, selama tidak berlebihan, terutama untuk Anda yang menjalankan diet golongan darah O.
Posting Komentar untuk " Sukses Diet Golongan Darah O"