Aloe Vera (Lidah Buaya)-Tanaman Herbal Kaya nutrisi berharga untuk kesehatan kita

Tanaman Aloe Vera adalah salah satu tanaman herbal yang cukup populer di Indonesia. Masyarakat Indonesia biasa menyebut tanaman Aloe Vera ini dengan sebutan lain yakni Lidah Buaya. Aloe Vera biasanya di tanam di dalam pot - pot oleh masyarakat sebagai hiasan rumah dan juga sebagai persediaan obat alami jika sewaktu - waktu di butuhkan.

Masyarakat biasa menggunakan tanaman Aloe Vera atau Lidah Buaya ini untuk mengobati luka bakar, jatuh yang mengakibatkan memar - memar atau luka.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kandungan zat yang terdapat pada tanaman Aloe Vera ini, maka syifa herbal akan membagikannya untuk Anda. Menurut penelitian pada dau Aloe Vera (Lidah Buaya) ini mengandung lebih dari 240 bahan obat dan nutrisi yang di dalamnya juga termasuk vitamin, enzim, mineral, gula, lignin, asam amino, sterol, asam salisilat dan sebagainya.

Penjelasan mengenai contoh kandungan zat yang terdapat pada tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) ini antara lain, sebagai berikut :

1. ASAM AMINO

Tanaman Aloe Vera mengandung 19 dari 20 asam amino yang dikenal dan di butuhkan oleh tubuh kita. Tubuh manusia sendiri hanya dapat menghasilkan sebanyak 12 dari 20 asam amino, semnetara tubuh kita tidak dapat menghasilkan 8 jenis asam amino yang lain dan hanya bisa di peroleh dengan cara mengkonsumsi makanan. Hal ini dikenal sebagai asam amino esensial.

Tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) mengandung 7 dari 8 jenis asam amino esensial, antara lain :

Isoleusin
Leusin
Lisin
Treonina
Valin
Metionin
Fenilalanina

Selain dari itu tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) ini juga mengandung 12 asam amino non-esensial, antara lain :

Alanin
Arginin
Asparagina
Glycine
Histidine
Sistein
Asam glutamat
Proline
Glutamin
Asam Aspartat
Serin
Tirosin

Satu hal yang perlu kita ketahui dan kita pahami adalah bahwasannya Asam amino adalah unsur penting yang terlibat dalam pembentukan protein dan jaringan otot. Menurut sebuah penelitian terbaru tanaman Lidah Buaya ini juga mengandung asam amino yang lain yakni triptofan.

2. ANTHRAQUINONE

Pada tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) juga terkandung sebanyak 12 jenis zat anthraquinones, antara lain sebagai berikut :

Emodin lidah buaya
Asam aloetic
Barbaloin
Asam chrysophanic
Aloin
Antracin yang
Antranol
Emodin
Isobarbaloin
Resistannol
Oli Ethereal
Cinnamonic asam Ester

Kedua belas jenis anthraquinone di atas ditemukan hanya dalam jus lidah buaya, dimana zat tersebut sangat berguna dalam fungsi sistem pencernaan karena memiliki sifat analgesik, antibakteri, anti jamur dan juga antivirus.

Dalam konsentrasi yang tinggi, maka zat anthraquinones dapat menjadi beracun, akan tetapi pada jus lidah buaya ini kadar kandungan di dalamnya berada dalam jumlah yang ideal.

3. ENZIM

Tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) juga mengandung sebanyak 8 jenis enzim, yaitu :

Amilase

Karboksipeptidase

Sungai aliiase

Alkali fosfatase

Catalase

Peroksidase

Selulase

Lipase

Enzim dalam Lidah Buaya tersebut mampu membantu untuk memecah gula dan lemak dari makanan sehingga meningkatkan fungsi pencernaan dan penyerapan nutrisi dalam tubuh kita. Untuk penggunaan eksternal enzim dalam Lidah Buaya tersebut mampu mengurangi peradangan dan rasa sakit serta mempercepat penyembuhan luka.

4. LIGNINS

Lignins merupakan serat tanaman yang digunakan untuk menghubungkan dan mendukung, serta memberikan kekuatan. Lignins pada tanaman Aloe Vera mampu menembus jauh ke dalam kulit kita.

5. ASAM SALISILAT

Pada tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) juga terdapat asam salisilat yang merupakan pereda nyeri alami yang juga memiliki sifat anti-inflamasi dan anti bakteri. Aspirin yang kita kenal sebagai obat pereda rasa nyeri tidak lain dari asam salisilat dalam bentuk kimia. Tanaman Aloe Vera memiliki efek aspirin, tetapi beroperasi dalam cara yang lembut dan tidak memiliki efek negatif pada kesehatan kita.

6. HORMON

Tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) setidaknya mengandung dua macam hormon, yaitu :

Auksin
Giberelin

Hormon Auxin dan gibberellin bermanfaat untuk membantu menyembuhkan luka, mencegah peradangan dan infeksi pada luka.

Gibberellin sendiri bertindak sebagai hormon pertumbuhan yang melakukan regenerasi pada sel dan merangsang pertumbuhan mereka.

7. SAPONIN

Zat lain yang di temukan pada tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) ini adalah zat Saponin. Zat Saponin ini memiliki efek pembersihan dan juga antiseptik. Mereka memiliki sifat anti-mikroba dan melindungi tubuh terhadap bakteri, virus dan jamur yang menyerang.

8. STEROL

Pada tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) juga mengandung empat jenis sterol, yaitu sebagai berikut :

Kolesterol
Campesterol
Lupeol
Sitosterol

Zat Sterol memiliki sifat sebagai anti-inflamasi, sementara zat Lupeol memiliki efek antiseptik dan analgesik.

9. VITAMIN

Vitamin sangat di butuhkan oleh tubuh kita, agar semua sel, Jaringan dan organ bisa berfungsi secara normal. Tubuh kita mendapatkan vitamin dari makanan yang kita makan setiap hari, dengan beberapa pengecualian, seperti vitamin K dan biotin, yang justru terbentuk di dalam usus kita.

Tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) mengandung banyak sekali jenis vitamin yaitu sebagai berikut :

Vitamin A atau di sebut beta-karoten
Vitamin B1 atau di sebut Tiamin
Vitamin B2 atau di sebut Riboflavin
Vitamin B3 atau di sebut niacin
Vitamin B5
Vitamin B6 atau di sebut Piridoksin
Vitamin B12
Vitamin C
Vitamin E
Kolin
Folat

Vitamin A, C dan E mempunyai sifat sebagai antioksidan dan berfungsi untuk menetralisir radikal bebas. Sementara itu vitamin B dan Kolin bertanggung jawab untuk metabolisme tubuh kita. Vitamin B12 bertanggung jawab untuk melakukan pembentukan sel darah merah, dan asam folat diperlukan untuk pengembangan sel yang tepat.

10. BAHAN - BAHAN MINERAL

Sebanyak empat hingga lima persen dari tubuh manusia terdiri dari mineral yang juga merupakan salah satu zat organik. Mineral diperlukan untuk melestarikan keseimbangan cairan ionik seluler, membangun jaringan tulang dan sel darah, aktivitas elektrokimia sel saraf dan juga regulasi otot.

Pada tanaman Aloe Vera (Lidah Buaya) ini di temukan banyak sekali kandungan mineral di dalamnya. Berikut ini adalah sepuluh jenis mineral utama yang terdapat pada tanaman Lidah Buaya, antara lain :

Kalsium
Chrome
Magnesium
Mangan
Tembaga
Besi
Natrium
Seng
Kalium
Fosfor

11. GULA

Tanaman Aloe Vera atau Lidah Buaya mengandung dua macam monosaccharides yakni glukosa dan fruktosa, dimana keduanya memiliki efek anti-inflamasi.

Lidah Buaya juga merupakan sumber yang kaya akan zat polisakarida. Zat polisakarida dapat ditemukan di setiap sel tubuh kita. Namun, tubuh kita berhenti untuk menciptakan zat tersebut setelah usia kita mencapai sepuluh tahun. Selanjutnya, kita sepenuhnya menggantungkan zat polisakarida ini pada sumber eksternal.

Pada daun Aloe Vera atau Lidah Buaya mengandung bahan khusus yang disebut acemannan. Acemannan memainkan peranan yang penting dalam tubuh kita , yakni merangsang makrofag untuk menghasilkan interferon dan interleukin, yang menghentikan pertumbuhan virus.

Makrofag sangat di perlukan oleh tubuh untuk membersihkan dan menghancurkan partikel yang lebih kecil dari logam beracun dan kanker. Acemannan juga melumasi sendi kita dan melindungi dinding usus terhadap sindrom "bocor usus ".

Demikianlah artikel tentang Aloe Vera (Lidah Buaya)-Tanaman Herbal Kaya nutrisi berharga untuk kesehatan kita. Semoga artikel kali ini bermanfaat dan bisa berguna untuk menambah wawasan pengetahuan Anda.

referensi : alternativa-za-vas.com