Mencegah dan Menghilangkan Sakit Gigi
Gigi pada anak merupakan bagian yang hidup seperti anggota tubuh yang lain. Gigi senantiasa terancam oleh menu makanan karena zat gula yang dikandungnya. Bakteri menyebabkan gula mengeluarkan asam yang merusak email (lapisan pelindung gigi).
Jika ini terjadi, tidak lama lagi bakteri penghancur (pembusuk) akan menjalar melalui saluran akar ke syaraf yang menyebabkan peradangan dan perasaan sakit.
Sakit gigi, baik yang berasal dari gigi maupun gusi, apakah itu hanya berupa denyutan atau sakit yang menusuk, harus diperiksakan ke dokter gigi untuk diobati. Salah satu penyakit gigi yang menimbulkan rasa sakit adalah pembusukan gigi. Untuk menghilangkan rasa sakit gigi, dokter gigi akan membongkar tambalan bagian dalam dan bagian yang busuk.
Jika ternyata syarat gigi sudah terkena, perawatan gigi mungkin diperlukan untuk menyelamatkan gigi atau bila perlu harus dicabut. Jika kerusakan syaraf gigi tidak begitu berat, dokter gigi akan mencoba meringankan rasa sakitnya dengan tambalan sementara yang mengandung obat.
Setelah beberapa minggu, dokter akan mengevaluasi kembali untuk kemungkinan perawatan akar gigi, dicabut, atau ditambal permanen.
Mencegah Kerusakan Gigi
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mencegah pembusukan gigi.
1. Fluoride
Zat fluoride adalah mineral yang terbukti meningkatkan ketahanan gigi terhadap asam sehingga dapat mengurangi kemungkinan pembusukan gigi. Di banyak negara, zat fluoride ditambahkan ke dalam air minum.
Jika sumber air di tempat Anda kurang mengandung zat ini, sebaiknya berikan pada anak-anak fluoride tambahan berbentuk obat cair atau tablet. Setelah tumbuh gigi, pemberian fluoride dalam bentuk pasta gigi atau obat kumur akan sangat membantu.
2. Menu Makanan
Kandungan gula dalam makanan adalah penyebab utama pembusukan gigi. Mengurangi jumlah, frekuensi, dan jenis permen (gula yang lengket lebih jahat daripada gula cair) yang dikonsumsi anak adalah langkah terpenting dalam mencegah pembusukan gigi.
3. Minuman Malam
Jangan bolehkan seorang anak tidur disertai botol berisi larutan bergula (sari buah, susu, atau lainnya). Cairan minuman ini akan mengumpul di sekitar gigi dan bisa menimbulkan pembusukan serius. Jika memang perlu memberinya minum menggunakan botol, berilah air putih atau dot bersih.
4. Membersihkan Gigi Anak
Tujuan membersihkan gigi adalah membuang kerak bakteri (plak). Plak ini merupakan lapisan tak berwarna dan lengket yang senantiasa terbentuk, terutama di pertemuan gigi dengan gusi.
Kalau tidak ada plak, tidak akan terjadi pembusukan atau penyakit gusi. Jagalah agar gigi anak selalu disikat dan dibersihkan, setidaknya sekali setiap hari.
Posting Komentar untuk " Mencegah dan Menghilangkan Sakit Gigi"